
Catur Cepat Putri, Atlet UIN Malang Sabet Emas Pomprov Jatim 2025
Kemahasiswaan Universitas – Atlet catur andalan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Nisriina Almaas Tsabita, kembali menorehkan prestasi dengan meraih medali emas Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) III Jawa Timur 2025. Pada partai final Catur Cepat Putri di UPN Veteran Surabaya, Almaas mampu mengungguli atlet catur Universitas Negeri Surabaya, Minggu (1/6). Tahun sebelumnya, Almaas telah menjuarai Kejuaraan Nasional Catur 2024 untuk kategori Junior A Putri yang membuatnya mendapatkan gelar WPM (Woman Percasi Master). Sehingga, pada Pomprov Jatim 2025 ini ia merupakan satu-satunya atlet catur yang bergelar Master.
Namun, gelar master yang baru disandangnya itu sempat membuatnya merasa sedikit tertekan, walaupun akhirnya ia mampu mengatasinya. Pada event ini, Master catur perempuan yang masih duduk di Semester 2 Program Studi Teknik Informatika ini mengaku mendapatkan lawan tanding yang cukup kuat, terutama di babak final, sehingga permainan berakhir remis (seri) tetapi ia masih unggul di poin yang dikumpulkannya.
“Pertandingan cukup sengit. Lawannya bagus-bagus. Tapi alhamdulillah masih menang. Pertandingan ini bagi saya sebagai latihan penting untuk menghadapi Porprov yang akan datang,” tuturnya.
Sementara itu, di cabang olahraga lainnya, Tim Pencak Silat UIN Maliki Malang juga menorehkan prestasi. M. Abdurrozzaq Naufal, mahasiswa semester 6 Prodi Pendidikan Bahasa Arab, berhasil menyabet medali perunggu untuk kategori Pencak Silat Tunggal Putra. Sampai berita ini ditulis, masih ada beberapa kategori pencak silat yang masih dipertandingkan dan diikuti oleh Tim UIN Malang.
Sebagai informasi, pada Pomprov III Jatim 2025 ini, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang hanya mengirimkan 9 (sembilan) atlet untuk 3 cabang olahraga, yakni Catur, Bolavoli Pasir, dan Pencak Silat. Dari 3 cabor yang diikuti tersebut, 2 medali telah diraih, yaitu 1 emas dan 1 perunggu. Masih ada beberapa pertandingan yang tersisa. Harapannya, ada tambahan medali yang dipersembahkan oleh Tim UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.